PROFIL DESA SIDAKARYA

A. Tofografi Desa Sidakarya


Tofografi Desa Sidakarya merupakan daerah dataran rendah dengan ketinggian 20 meter diatas permukaan laut, curah hujan 2,757 mm , suhu udara antara 22-30 derajat celcius, luas wilayah 398 Ha dengan batas-batas wilayah administratif sebagai berikut :

  • Sebelah Utara berbatasan denganKelurahan Panjer
  • Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Sanur Kauh
  • Sebelah Selatan berbatasan denganSelat Badung
  • Sebelah Barat berbatasan dengan Kelurahan Sesetan

Penggunaan lahan di wilayah Desa Sidakarya adalah sebagai berikut:

  • Daerah Pemukiman Seluas = 204,96 Ha
  • Daerah Perkebunan Seluas = 0 Ha
  • Daerah Pertanian Persawahan = 70.00 Ha
  • Jalan Dan Gang = 3,00 Ha
  • Untuk Fasilitas Umum (Sekolah, Perkantoran = 77.10 Ha Pura, Balai Pertemuan dan yang lainnya)

Jalan di Desa Sidakarya terdiri dari :

  • Jalan provinsi -
  • Jalan kota Denpasar 45 Km dengan kondisi beraspal hotmix
  • Jalan desa 30 km dengan kondisi sebagaian jalan tanah, dan sebagaian jalan beton / paving.
  • Gang / jalan banjar 15 telah diaspal / dipaving
  • Jalan Desa Adat / Subak 9 Km

Desa Sidakarya merupakan bagian dari Kecamatan Denpasar Selatan, wilayah Kota Denpasar bagian selatan .

Jarak menuju Kecamatan Denpasar Selatan 1 Km, menuju Pusat Kota Denpasar 7 Km, dan menuju Ibukota Provinsi 2 Km.


Tabel Orbitasi


NoDari Desa Sidakarya
IndikatorJarak (Km)Waktu tempuh rata-rata
1Ke Ibu Kota Kecamatan15-10menit
2Ke Ibu Kota / Kabupaten Kota715 -20 menit
3Ke Ibu Kota Provinsi215 - 20menit



B. Keadaan Sosial


1. Jumlah Penduduk

Jumlah Penduduk Desa Sidakarya per Tahun 2023 : 17.937 Jiwa, Laki - Laki : 8.838, Perempuan : 9.099, Jumlah Kepala Keluarga : 5.062 Jiwa,

Agama Kristen : 1.952 Jiwa

Agama Islam : 4.627 Jiwa

Agama Hindu : 9.707 Jiwa

Agama Khatolik : 839 Jiwa

Agama Buddha : 800 Jiwa

Konghucu : 10 Jiwa

Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa : 2 Jiwa


2. Klasifikasi jumlah rumah tangga / kepala keluarga per Dusun :


- Dusun Kerta Sari RT/KK = 1.533 RTM= 0
- Dusun Dukuh Mertajati RT/KK = 1.263 RTM= 1
- Dusun Tengah RT/KK = 1.366 RTM = 5
- Dusun Graha Kerti RT/KK = 1.148 RTM = 0
- Dusun Sari RT/KK = 699 RTM = 0
- Dusun Graha Santhi RT/KK = 1.148 RTM = 0
- Dusun Sekar Kangin RT/KK = 1.731 RTM = 5
- Dusun Kerta Dalem RT/KK = 1.179 RTM = 0
- Dusun Suwung Kangin RT/KK = 1.279 RTM = 7
- Dusun Kerta Raharja RT/KK = 1.142 RTM = 0
- Dusun Wira Satya RT/KK = 841 RTM = 0
- Dusun Kerta Petasikan RT/KK = 932 RTM = 0


3. Tingkat pendidikan masyarakat


Struktur penduduk menurut pendidikan menunjukkan kualitas Sumber Daya Manusia sebagai modal dasar pembangunan yang diklasifikasikan adalah sebagai berikut :

  • Tidak pernah mengeyam pendidikan = 0 orang
  • Usia pendidikan dasar 7 s/d 12 tahun (SD) =1.199 orang

Pernah bersekolah / tidak tamat SD = 0 orang

Tamat SD (tidak melanjutkan) orang

  • Usia pendidikan dasar 12 s/d 16 tahun (SMP) = 635 orang
  • Usia pendidikan menengah 16 s/d 19 tahun (SMA) = 3.303 orang
  • Pendidikan Diploma/Akademi = 254 orang
  • Pendidikan S 1.keatas =1.009 orang

4. Struktur penduduk menurut mata pencaharian


- Pegawai Negeri Sipil = 615 orang

- TNI / Polri = 34 orang

- Pegawai swasta = 63 orang

- Jasa = 203 orang

- Buruh/Pedagang = 825 orang

- Lain-lain = 0 orang


5. Struktur penduduk menurut agama / penganut kepercayaan :


- Penganut agama Hindu = 7.636 orang

- Penganut agama Islam = 1.290 orang

- Penganut agama Katolik = 355 orang

- Penganut agama Protestan = 751 orang

- Penganut agama Budha = 347 orang

- Penganut Kong Hu Cu = ... orang

- Penganut kepercayaan = ... orang


6. Struktur Budaya


Kebudayaan daerah di Desa Sidakarya tidak terlepas dari Agama Hindu dengan konsep “Tri Hita Karana” (hubungan yang selaras, seimbang dan serasi antara manusia dengan Tuhannya, manusia dengan manusia dan manusia dengan lingkungannya.


C. Keadaan Ekonomi


Pertumbuhan ekonomi secara nasional memang mengalami penurunan yang sangat drastis, hal ini diawali dari dampak krisis moneter dan berlanjut dengan krisis ekonomi secara umum,juga akibat dari kondisi politik nasional yang tidak menentu, namun demikian Desa Sidakarya dengan potensi yang dimiliki mencoba bertahan pada bidang-bidang usaha seperti sektor jasa/perdagangan,UKM,Koperasi, industri /kerajin rumah tangga,jasa ketrampilan dan penyewaan lainnya.

Dalam sektor jasa/perdagangan di Desa Sidakarya terdapat 1 unit Perbankan dan Koperasi, 8 buah toko, 10 buah swalayan,11 buah warung, 450 buah pangkalan jasa angkutan/ojek, 4 buah Pasar Tradisional 4dibidang industri kecil dan kerajinan rumah tangga ; usaha kerajinan 6 buah,usaha industri rumah tangga 1 buah,indrustri kecil 4 buah,industri sedang 7 buah.


D. Kondisi Pemerintahan Desa :


a. Pembagian Wilayah Desa


Secara administratif Desa Sidakarya terdiri dari 12 Dusun yang masing-masing dikepalai oleh seorang Kepala Dusun sebagaimana tersebut dibawah ini :


1. Dusun Sari

2. Dusun Dukuh Mertajati

3. Dusun Tengah

4. Dusun Graha Kerti

5. Dusun Kerta Sari

6. Dusun Graha Santhi

7. Dusun Sekar Kangin

8. Dusun Kerta Dalem

9. Dusun Suwung Kangin

10. Dusun Kerta Raharja

11. Dusun Wira Satya

12. Dusun Kerta Petasikan


b. Kondisi Kelembagaan


Struktur kelembagaan di Desa Sidakarya disamping kelembagaan administratif Pemerintahan Desa dan Kelembagaan Adat dari Banjar Pakraman, juga kelembagaan yang muncul atau yang didorong keberadaannya dari motif ekonomi, budaya, kesehatan, pendidikan dan sosial politik.

Kelembagaan dari pemerintahan Desa antara lain, Pemerintah Desa, BPD, PKK Desa, PKK Banjar, dari sisi ekonomi misalnya koperasi banjar, LPD, kelompok usaha kecil, kelompok tani, kelompok ternak, Gapoktan dan yang lainnya. Dari sisi pendidikan seperti komite sekolah, persatuan guru-guru dan yang lainnya. Dari sisi kesehatan seperti posyandu. Dari sisi budaya seperti seke gong, seke santi, seke dan yang lainnya. Dari sisi sosial dan politik seperti karang teruna.

Dari aspek keagamaan dan lembaga adat, Desa Sidakarya terdiri dari 5 Banjar Pakraman sebagai berikut :


1. Banjar Pakraman Tengah

2. Banjar Pakraman Sari

3. Banjar Pakraman Dukuh Mertajati

4. Banjar Pakraman Sekar Kangin

5. Banjar Pakraman Suwung Kangin


Seperti desa-desa lainnya yang ada di Bali, di Desa Sidakarya terdapat banyak Pura – Pura , disamping Pura Tri Kahyangan (Desa, Puseh dan Dalem), juga terdapat Pura Mutering Jagat Dalem Sidakarya. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat sarat dengan kehidupan religius. Pelaksanaan kegiatan keagamaan berlangsung sepanjang tahun. Keharmonisan antar warga tetap dijaga untuk menyatukan misi dan visi, melangkah bersama dalam suasana kekerabatan yang kondusif. Implementasi bentuk persatuan, kekeluargaan, dan kekrabatan diwujudkan dengan koordinasi antar Prajuru Desa Pakraman dan Banjar Pakraman bersama-sama krama desa / masyarakat melalui konsep gotong royong.